Penutupan Diklat Penulisan Karya Ilmiah Berbasis E-learning Angkatan I Tahun 2021
Salemba, Jakarta – “Scripta manent verba volant, yang berarti hal yang terucap akan hilang dan yang tertulis akan abadi”. Sebuah pepatah Yunani Kuno yang dikutip oleh Plt. Kepala Pusat Pendidikan dan Pelatihan, Yahyono, dalam acara penutupan diklat penulisan karya ilmiah berbasis e-learning angkatan I tahun 2021 melalui daring pada hari Senin, 26 April 2021. Dari pepatah tersebut, Yahyono memberikan motivasi agar para pustakawan khususnya peserta diklat penulisan karya ilmiah termotivasi untuk menulis. Yahyono juga menjelaskan bahwa sebenarnya banyak peluang untuk mempublikasikan tulisan pustakawan. Di Peprustakaan Nasional terdapat beberapa majalah, diantaranya Visi Pustaka, Media Pustakawan, Jumantara, dan Warta. Selain itu, di Pusdiklat sendiri juga memiliki MADIKA (Majalah Kediklatan). Namun tentu semua itu berpulang pada motivasi dan kerja keras dari diri sendiri.
Sebelum acara penutupan, pada pagi harinya peserta melakukan pengisian soal post-test. Kemudia dilanjutkan Focus Group Discussion (FGD) dengan peserta untuk mendapatkan berbagai masukan dari beberapa aspek pada diklat seperti materi, penyelenggaraan, dan sistem eldika. Hasil dari FGD ini menunjukkan bahwa materi pada modul diklat harus diupdate lagi. Selain itu, peserta juga memberikan komentar terkait penyelenggaraan diklat online dan sistem e-learning. Salah satu peserta menyampaikan bahwa ia hampir menyerah ketika di awal diklat karena kesulitan dalam mengoperasikan eldika. Namun, ia dibantu dan diberi dukungan oleh teman-teman di kantornya sehingga ia dapat menyelesaikan diklat dengan baik. Berbagai masukan dari peserta akan ditampung dan ditindaklanjuti oleh Pusdiklat untuk perbaikan diklat secara daring ke depannya.
Penulis: Dian Novita Fitriani, M.Hum
Editor: Dwi Budyarti Kurnia Sari, S.Sos